Change Background of This Blog!


Pasang Gambar

Sabtu, 22 September 2012

Hal yang Anda Tidak Ketahui Tentang Kucing


Hal yang Anda Tidak Ketahui Tentang Kucing


Kucing adalah salah satu binatang yang paling lucu di sekitar kita. Kucing sering dipelihara oleh manusia karena hobi. Memelihara kucing adalah hal yang menyenagkan bagi sebagian orang. Bahkan, kucing adalah binatang peliharaan yang paling disayangi oleh manusia paling mulia di dunia, Nabi Muhammad SAW.
Bagi anda yang berniat memelihara kucing, ada baiknya mengenal terlebih dahulu tentang kucing.
1  1. Salam hidung ke hidung antara kucing bukan hal yang biasa, karena menempatkannya dalam posisi yang rentan. Namun, kucing yang saling mengenal dengan baik tetapi telah berpisah untuk sementara merasa cukup aman untuk melakukan ini untuk mengkonfirmasi pengakuan visual dan mendapatkaan informasi mengenai bagaimana kucing lainnya, dimana ia berada selama terpisah dan apa yang telah ia lakukan.
2  2. Mendengkur biasanya menunjukan kepuasan. Namun, mendengkur terlalu keras juga dapat menunjukan si kucing sedang sakit. Jika anda tahu kucing anda dengan baik, anda dapat mengetahui perbedaan dalam sikapnya.
3  3. Kucing mulai mendengkur dalam satu minggu dan dapat melakukannya terus menerus karena mereka menghirup dan menghembuskan nafas.
4  4. Kucing muda mendengkur secara monoton, sementara yang lebih tua melakukannya dalam dua sampai tiga resonansi atau gelombang suara.
5  5. Ilmuwan masih belum tahu persis bagaimana suara mendengkur dibuat, meskipun beberapa percaya bahwa itu berasal dari sistem kardiovaskular dari tenggorakan.
6  6. Kucing tampaknya mempertahankan  sinyal vocal mereka untuk berkomunikasi dengan pemiliknya, tetapi mereka menggunakan pasokan suara dewasa dengan kucing lain.
7  7. Seperti anjing, kucing juga bisa sakit atau mati jika makan cokelat.
8  8. Kucing suka tidur sebentar dari pada benar-benar tidur. Tapi jika cukup rileks untuk tidur pulas, mereka memproduksi pola gelombang otak yang sama seperti manusia sedang bermimpi.
9  9. Kucing berkedip dan mempersempit mata mereka ketika mereka sengaja membuat kontak mata. Untuk berteman dengan kucing asing, berkedip dan berpaling ketika anda menangkap matanya.
1 10.Detak nadi seekor kucing antara 160 hingga 240 denyut per menit, tergantung pada umur kucing itu (yang lebih muda, semakin cepat detak jantungnya)
1 11.   Kucing tidak bisa memahami hukuman seperti manusia, mereka harus dipuji dan dihargai untuk perilaku baiknya sebagai gantinya.
1 12.   Memberikan kucing anda sepotong daging mentah setiap hari untuk mengunyah akan menjaga gusi dan gigi dalam kondisi baik. Daging yang sesuai termasuk unggas, kelinci, atau dagging sapi tanpa tulang.
1 13.   Jika kucing anda tampaknya dapat mentolelir panas yang sangat baik ini adalah karena nenek moyang kucing awalnya hidup di gurun.

Fakta Unik Tentang Kucing


Fakta Unik Tentang Kucing

Kucing memang salah satu hewan peliharaan yang paling banyak dipelihara oleh manusia, tapi sayangnya justru sebagian pemelihara kucing tidak tahu apa saja fakta – fakta tentang keadaaan kucing. Kalau kamu memang pecinta kucing, silahkan baca fakta – fakta unik tentang kucing  di bawah ini :
1  1. Kucing memiliki 30 ruas tulang belakang, yaitu 5 kali lebih banyak dari manusia.
2  2. Kucing memiliki 230 tulang, yaitu 24 kali lebih banyak dari manusia.
3  3. Kucing tidak memiliki collarbone, sehingga memungkinkan masuk melewaticelah selebar kepalanya.
4  4. Kelenturan tubuh kucing sangat menakjubkan, kaki depannya dapat diputar ke segala arah dan setengah       bagian tubuhnya dapat bergerak kea rah yang berlawanan.
5  5. Pendengaaran kucing lebih sensitive dari manusia dan anjing. Batas pendengaran kucing 65 khz, sedangkan manusia 20 khz.
6  6. Kucing memiliki mata terbesar dibandingkan dengan mamalia lainnya (dalam hubungannya dengan besar tubuh)
7  7. Kucing tidak dapat melihat pada kegelapan total, akan tetapi ketajaman matanya pada malam hari sangat baik. Mata kucing memiliki lapisan perefleksi cahaya yang disebut tapetum yang dapat berfungsi untuk memperkuat cahaya yang masuk retina.
8  8. Cakupan pandangan kucing 185 derajat.
9  9. Kucing memiliki indra penciuman 20-80 juta sel olfactory, sedangkan manusia hanya 5-20 juta.
1 10. Denyut nadi kucing normal antara 110-170 denyut per menit (jika anda ingin melakukan pencekan denyut nadi lakukan di paha belakang bagian sendi yang menghubungkan kaki dengan tubuh).
1 11.   Kucing menarik nafas sebanyak 20-40 kali per menit.
1 12.   Suhu tubuh kucing normal 102F atau 38.8C.
1 13.   Kucing kampung dapat lari dengan kecepatan 31 mil per menit.
1 14.   Kucing memiliki sistem syaraf yang sangat sensitive.
1 15.   Kucing dapat melompat ke ketinggian 5 kali tinggi badannya.
1 16.   Setiap kucing memiliki nose pad yang sangat khas, sehingga tidak akan pernah ada dua kucing yang memiliki sidik hidung yang sama.
1 17.   Kucing merespon panggilan wanita lebih baik dari pada pria, mungkin karena suara wanita memiliki puncak yang lebih tinggi.
1 18.   Orang yang alergi terhadap kucing pada umumnya alergi terhadap air liur kucing.
1 19.   Telah dibuktikan secara ilmiah bahwa mengelus – elus kucing merupakan salah satu cara menurunkan tekanan darah kita.
2 20.   Rataan umur kucing 15-16 tahun.
2 21.   Untuk menentukan kesetaraan umur kucing dengan umur orang, mulialah dengan 20 tahun sebagai tahun pertama kucing, kemudian tambahan 4 tahun umur manusia untuk setiap umur tahun kucing. Sebagai contoh : jika kucing anda berumur 4 tahun berarti umurnya setara dengan 20 tahun (untuk umur 1 tahun) ditambah 3 x 4 tahun, yaitu setara dengan umur 32 tahun pada orang.   

Selasa, 11 September 2012

Mengetahui Tanda-Tanda Kehamilan Kucing


Mengetahui Tanda – Tanda Kehamilan Pada Kucing


Pada suatu ketika kita melihat kucing kita tidak mau mmakan dan setelah kita raba di daerah perut ternyata kelenjar susunya si kucing agak membengkak. Mungkinkah kucing kita hamil..? perlu diketahui bahwa masa kehamilan pada kucing kira-kira 63 hari ( bisa lebih bisa kurang sedikit ) dan jika memperhatikan anak kucing yang terlahir biasanya tidakbisa melihat ( buta ) dan tidak bisa mendengar ( tuli ). Namun jangan khawatir mata anak kucing yang baru lahir akan terbuka dan melihat pada usia 8-10 hari. Anak kucing akan disapih oleh induknya pada usia 6-7 minggu dan kematangan seksual dicapai pada umur 10-15 bulan. Kucing dapat mengandung 4 janin sekaligus karena rahimnya memiliki bentuk yang khusus dengan 4 bagian yang berbeda.
Berikut ini adalah cara mengetahui masa kehamilan dan tanda –tanda kucing hamil :
1.       Periksalah bagian perut kucing. Jika kucing kita hamil maka bagian perut akan membesar dan semakin hari semakin besar sampai saatnya melahirkan kira-kira 2 bulan.
2.       Periksa juga daerah puting atau kelenjar susu. Puting susu kucing akan semakin membesar seiring dengan masa kehamilan. Tentunya ini sebagai persiapan untuk menyusui anaknya kelak saat sudah lahir.
3.       Kemudian bulu – blulu didaerah puting susu pun akan rontok dan jika sudah mendekati masa kelahiran biasanya puting susu jika kita tekan akan keluar air susunya.
4.        Kadang – kadang pada awal kehamilan kucing tidak mau makan, namun akan kembali normal setelah beberapa hari.
Jika kita sudah mengetahui kucing kita hamil maka ada beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu :
Ø  Jangan sekali – kali kita memberikan obat cacing, karena beberapa obat cacing mempunyai efek menggugurkan kehamilan pada kucing. Termasuk obat ivermecttine.
Ø  Berilah makanan yang bergizi tinggi untuk asupan gizi janin kucing.
Ø  Berilah vitamin dan mineral yang cukup terutama Ca ( kalsium ) dan P ( fospor ) untuk menghindari hypocalsemia atau milk fever pasca kelahiran anak kucing.
Ø  Berilah minum yang cukup dan bersih.
Ø  Hindari zat – zat kimia yang dapat membuat keguguran pada kucing kita atau jangan sekali – kali menambah hormone oxitocine atau PGF2a saat kucing sedang hamil.
Ø  Berilah perhatian lebih pada kucing yang sedang hamil untuk menghindari stress. Karena biasanya kucing yang hamil akan sangat manja pada pemiliknya. Factor stress pun dapat memicu keguguran pada kucing yang sedang hamil.

Merawat Kesehatan Kucing


Merawat Kesehatan Kucing


Bagi teman-teman yang ingin merawat kesehatan kucing dengan baik sebenarnya sangat mudah. Penyakit pada kucing atau hewan dapat muncul karena adanya faktor – faktor  yang mendukungnya. Faktor tersebut adalah lingkungan dan kondidi kucing itu sendiri. Lingkungan yang penuh dengan cemaran mikroba dan parasit akan membahayakan bagi kesehatan kucing apalagi jika kondisi kekebalan tubuh kucing melemah. Maka infeksi penyakit pada kucing kita akan semakin besar. Faktor lingkungan meliputi kebersihan kandang, cara memberikan makanan, kebersihan kucing, ada tidaknya zat yang menimbulkan alergi, dan interaksi dengan kucing lain. Jika lingkungan dapat dikendalikan dari cemaran bibit penyakit seperti bakteri, virus, parasit dan jamur, maka kemungkinan kucing kita terserang penyakit menjadi kecil.
Kemudian untuk faktor kondisi kucing itu sendiri sebenarnya adalah tingkat ketahanan tubuh atau yang sering disebut dengan tingkat kekebalan tubuh. Kekebalah tubuh setiap kucing berbeda –beda, hal ini dipengaruhi oleh asupan gizi, genitas, umur, vaksinasi serta ada tidaknya faktor immunosupresif pada kucing tersebut.
Asupan gizi terutama protein dan asam amino sangat berguna sebagai bahan uuntuk membentuk antibody, dengan demikian kucing yang kekurangan protein akan menyebabkan sistem kekebalannya menurun.
Ada beberapa  kucing yang secara genitas tidak dapat menimbulkan kekebalan tubuh, mungkin karena adanya abnormalitas organ hati atau sumsum tulang.
Pada umur muda dan umur tua , kucing sangat rentan terhadap penyakit hal ini dikarenakan funsi organ belum tumbuh secara sempurna pada umur muda dan tidak optimalnya maternal antibody dari induk kucing, sedangkan pada umur tua fungsi organ sudah melemah dan menurun karena faktor  degenerasi.
Vaksinasi pada kucing terhadap penyakit tentu juga merupakan suatu hal yang sangat penting untuk meningkatkan kekebalan tubuh, seperti  kita ketahui bahwa vaksin adalah bibit penyakit yang dilemahkan dengan cara tertentu yang kemudian dimasukan kedalam tubuh untuk meningkatkan kekebalan tubuh immunosupresif  merupakan penyakit yang mampu menekan kekebalan tubuh seperti parasit dan panleukopenia, sehingga penyakit lain dapat masuk dengan mudah kedalam tubuh.
Inti dari semua ini adalah bagaimana menyeimbangkan antara faktor  lingkungan dengan kondisi kucing itu sendiri. Selama kekebalan tubuh kucing bagus dan titer antibodi tinggi serta didukung faktor lingkungan yang baik maka kucing kita akan sehat – sehat saja. Untuk itu yang harus kita lakukan adalah memberikan vaksinasi lengkap pada kucing, pengobatan cacing secara rutin minimal 2 bulan sekali, memberikan makan yang cukup dalam kualitas maupun kwantitasnya termasuk bebas allergen dan racun, dekontaminasi lingkungan terhadap kutu dan tungau serta menjaga kebersihan kucing termasuk blu, telinga, dan mata.

Penyakit Pada Kucing


Penyakit - Penyakit Pada Kucing

Penyakit Mata Pada Kucing
Penyebab sakit mata pada kucing bermacam – macam, bisa karena infeksi bakterii, virus, cacing mata, jamur , terkena debu dan alergi, atau karena tumor. Untuk mata kucing yang terkena tumor maka disarankan untuk dilakukan enukleasi atau pengangkatan bola mata. Ini bisa dilakukan oleh dokter hewan, sedangkan untuk sakit mata yang disebabkan oleh bakteri, debu, jamur, dsb, bisa kita lakukan pengobatan sendiri jika anda jauh atau tidak mengetahui tempat praktek dokter hewan. Tetapi jika anda mengetahui letak praktek maka disarankan untuk dibawa ke dokter hewan terdekat, mngapa ? karena dengan membawa ke dokter hewan maka diagnose penyakit mata akan lebih akurat serta pengobatannya akan lebih tepat. Penyakit mata ini jika dibiarkan akan menyebabkan kebutaan pada kucing tersebut, jadi segera mungkin untuk dilakukan pengobatan.

Hematoma Pada Telinga Kucing
Hematoma pada telinga kucing ini dapat menyerang disemua umur, baik yang muda maupun yang tua atau dewasa. Kucing yang terinfeksi penyakit telinga kronis, adanya tungau telinga atau adanya alergi yang menyebabkan gatal pada telinga, memiliki resiko yang besar terjadinya hematoma pada telinga kucing. Hal ini dikarenakan kucing akan menggaruk-garuk telinga serta menggeleng-gelengkan kepala dan bisa menyebabkan pembuluh darah di telinga pecah.
Cara pengobatannya, kita harus tahu penyebab hematoma pada telinga kucing. Setelah diketahui penyebabnya dan didiagnosis maka lakukan terapi. Karena jika ini tidak dilakukan maka pengobatan hematoma pada telinga kucing akan sia-sia, kucing akan menggaruk-garuk lagi dan akan menyebabkan pembuluh darah ditelinga pecah kembali. Setelah diketahui pemyebabnya maka langkah kedua adalah pembedahan pada kulit telinga yang terkena hematoma, lalu bersihkan cairan dan darah yang mengumpul di telinga tersebut dengan kapas bersih yang telah diber antiseptic rivanol, berikan antibiotic bubuk atau taburkan diatas luka bekas hematoma tersebut lalu berilah iodine tingtur 10%, lalu jahitlah luka senyatan tersebut. Untuk perawatan pasca pembedahan, setiap pagi dan sore telinga kucing harus dipantau perkembangannya terhadap kemungkinan infeksi atau myasis larva lalat. Penggunaan obat diclopention secara spray untuk menghindari myasis pada luka sangat dianjurkan. Jika hematoma yang terjadi kecil maka pengobatan yang paling tepat adalah mengeluarkan cairan dan darah tersebut cukup dengan jarum suntik, tidak perlu dilakukan pembedahan telinga.

Konjungtivitis atau Radang Konjungtiva pada Kucing
Gejala yyang muncul pada konjungtivitis adalah mata kucing berair, bengkak, kucing merasakan perih pada matanya serta gatal, jika disertai adanya infeksi bakteri maka biasanya akan muncul belekan atau kotoran pada mata kucing, pengobatan yang disarankan untuk penyakit mata konjungtiva kucing adalah menggunakan obat tetes mata atau salep mata. Jiak penyebabnya adalah bakteri maka aplikasi antibiotic pada salep mata sangat diwajibkan, sedangkan jika karena alergi maka gunakan nati radang seperti hidrokortison. Untuk pengobatan menggunakan tetes mata aplikasinya dengan durasi 2-3 jam sekali, sedangkan untuk salep mata gunakan 2-3 kali sehari.  

Jenis-Jenis Kucing


Jenis – Jenis Kucing di Dunia


Jenis – jenis kucing di dunia snagat banyak sehingga CFA (The Cat Fancier’s Association) Asosiasi Pecinta Kucing Dunia merekomendasikan 39 jenis kucing untuk dilombakan pada kelas Champions dan satu jenis sebagai Miscellaneous. Jenis kucing dikategorikan berdasarkan sejarah masing – masing jenis kucing yang mencirikan, karakteristik, dan tingkah laku kucing yaitu :
1.       Abyssinian
2.       American Bobtail
3.       American Curl
4.       American Domestic
5.       American Shorthair
6.       American Wirehair
7.       Balinese
8.       Bengal Cat
9.       Birman
10.   Bombay
11.   British Shorthair
12.   Burmese
13.   Burmilla
14.   California Spangled Cat
15.   Chantilly (or Tiffany)
16.   Chartreux
17.   Colorpoint Shorthair
18.   Cornish Rex
19.   Coupari
20.   Cymric
21.   Devon Rex
22.   Egyptian Mau
23.   Exotic Shorthair
24.   German Rex
25.   Havana Brown
26.   Himalaya
27.   Japanese Bobtail
28.   Javanese
29.   Kashmir Cat
30.   Korat
31.   LaPerm
32.   Maine Coon
33.   Manx
34.   Munchkin
35.   Nebelung
36.   Norwegian Forest Cat
37.   Ocicat
38.   Oriental Shorthair
39.   Peke-Faced Cat
40.   Persian
41.   RegalMuffin
42.   Ragdoll
43.   Russian Blue
44.   Savannah Cat
45.   Scottish Fold
46.   Selkirk Rex
47.   Siamese
48.   Siberian Forest Cat
49.   Singapura
50.   Snowshoe
51.   Sokoke Forest Cat
52.   Somali
53.   Sphynx
54.   Tonkinese
55.   Turkish Angora
56.   Turkish Van
57.   York Chocolate

Maine Coon
Maine Coon mempunyai badan tinggi, berotot, dan bertulang besar. Kucing jantan dewasa biasanya mempunyai bebrat badan 6-9 kg dengan panjang badan satu meter, sadangkan betina biasanya lebih kecil dengan berat badan 4-6 kg.
Dengan tambahan bulu musim dingin yang bisa mencapai panjang 7 cm, Maine Coon terlihat sangat besar. Kucing Maine Coon terbesar yang pernah tercatat mempunyai panjang badan ( dari kepala sampai ekor ) 121 cm.
Ciri utama fisik Maine Coon terdapat di kepala, bentuk badan, tekstur bulu, dan bulu disekitar leher yang menyerupai surai singa. Badan besar panjang, hampir berbentuk segi empat, pertualangan dan perototan kuat.
Kepala berukuran sedang dan lebar, dahi sedikit melengkung, tulang pipi menonjol dengan perototan yang jelas. Hidung lebar dan sedikit melengkung pada bagian ujung dengan dagu yang tajam. Maine Coon “asli” mempunyai jari kaki disebut polydactyl dan bersifat genetic dominan. Meskipun ada beberapa pembiakan kucing yang khusus memelihara sifat asli ini, sebagian besar Maine Coon modern tidak lagi membawa gen polydactyl. Kebanyakan organisasi dan klub kucing dunia tidak mengijinkan kucing polydactyl ikut kontes, akibatnya maine Coon Polidactyl tidak banyak dikembangkan lagi.

Ragdoll
Ragdoll adalah ras kucing hasil silangan Persia dan Angora. Ada enam macam warna yang terdapat pada Ragdoll, tetapi hanya empat warna yang diakui oleh kebanyakan asosiasi penggemar kucing, yaitu : seal, blue, chocolate, dan lilac, sedangkan warna red dan cream tidak diakui oleh beberapa asosiasi. Semua warna tersebut membentuk 4 pola warna yang digolongkan menjadi : bi-color, van*, mitted, dan point (solid, lynx, tortie). (*oleh beberapa asosiasi tidak diakui)